Anggota Kepolisian Sektor (Polsek) Matraman dibantu masyarakat setempat berhasil melakukan penangkapan terhadap pelaku pembakaran hutan dan lahan, Selasa (24/09) pada pukul 19.30 Wita.
Penangkapan bermula dari informasi yang diterima dari masyarakat yang melihat adanya nyala api disertai kepulan asap di lahan perkebunan karet.
“Ketika melihat api menyala dilahan perkebunan, kami langsung melaporkan hal tersebut menelpon Polisi Bhabin,” ucap Rusmani (36 th) saksi yang pertama kali melihat kebakaran itu.
Mendapatkan informasi tersebut, Kapolsek Mataraman, IPTU Embang Pramono langsung menuju lokasi dan melakukan pencarian terhadap pelaku pembakaran bersama sejumlah Anggota Polsek yang dibantu Masyarakat sekitar.
“Benar setelah mendapatkan laporan dari masyarakat, kami segera menuju lokasi dan menemukan pelaku Usai disana,” ucap IPTU Embang Pramono
Menurut informasi yang diperoleh reportase9.com , Pelaku Pembakaran Hutan dan Lahan bernama M. Husni Tamrin alias Usai Balau (25 th) yang tertangkap basah membakar lahan perkebunan milik PTPN XIII Afdeling VIII yang berlokasi di Desa Tanah Abang Rt.03 Kecamatan Mataraman Kabupaten Banjar.
Ketika dimintai keterangan oleh pihak Kepolisian, pelaku mengaku memang dirinya yang telah membakar lahan perkebunan karet tersebut menggunakan mancis berwarna merah, dan telah melakukan pembakaran lahan sebanyak dua kali.
“Lokasi pertama terbakar seluas 5 hektar dan lokasi kedua terbakar sekitar 10 meter persegi,” terang Iptu Embang.
Sementara itu, Rabu (25/09) pukul 09.30 Wita, Kapolres Banjar AKBP Takdir Mattanete turun kelapangan untuk melihat langsung proses olah TKP pembakaran tersebut ditemani oleh Satgas Gakkum Karhutla Kabupaten Banjar beserta perwakilan dari perusahaan PTPN Danau Salak.
Kapolres mengatakan akan segera memberikan reward kepada masyarakat yang turut membantu pihak Kepolisian dalam menjaga lingkungan dari kebakaran hutan dan lahan.
“Tentunya saya akan memberikan penghargaan kepada masyarakat yang peduli dan berpartisipasi menjaga lingkungan dari kebakaran hutan dan lahan seperti masyarakat yang ada di Desa Tanah Abang ini,” ucap AKBP Takdir Mattanete.
Comments