By 
REPORTASE9.COM – Sejumlah anggota Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) dan UPT. Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Banjar turut serta dalam berupaya menyampaikan informasi dan edukasi terhadap masyarakat mengenai Covid-19.
Hal tersebut dilakukan guna mendukung Tim Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) Dinas Kominfostandi Banjar yang menyampaikan himbauan keliling serta edukasi, di seputaran Kecamatan Kertak Hanyar, Rabu (24/06).
Mereka menyasar kawasan permukiman serta tempat-tempat yang banyak dikunjungi masyarakat. Mengingatkan warga untuk senantiasa berperilaku hidup sehat sesuai dengan protokol kesehatan.
Ketua RAPI 02 Kabupaten Banjar, Badarudin menyatakan, bangga bisa turut andil bersama Tim KIE Diskominfo Banjar dalam upaya memberikan pemahaman kepada warga terkait covid-19.
“Selain turut berkeliling, kami juga melakukan edukasi melalui frekuensi radio,” jelas Ketua RAPI 02 Kabupaten Banjar, Badarudin, di Posko KIE Kecamatan Kertak Hanyar.
Dikatakan, bahwa saat ini penyebaran dan penularan virus corona di Kabupaten Banjar masih sangat banyak. Masyarakat masih sangat perlu mendapatkan informasi yang betul terkait virus corona. Apalagi banyak beredar informasi hoax atau berita bohong dan menyesatkan.
Badarudin berharap apa yang dilakukan RAPI bersama Tim KIE, dan pihak lainnya bisa bermanfaat bagi warga terutama tentang memahami covid-19 dan bagaimana agar mengurangi risiko terpapar virus corona.
Sedangkan Kepala UPT Damkar Banjar, Gusti Yudhi mengatakan, usai pelaksanaan PSBB, masyarakat Kabupaten Banjar harus belajar mandiri menghadapi new normal, dengan tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan.
“Kami UPT Damkar Kabupaten Banjar atas nama pemerintah mengharap masyarakat turut berperan aktif dalam memberikan edukasi kepada anggota keluarga, terkait pentingnya hidup sehat,” ujar Yudhi.
Tim KIE Kominfo Kabupaten Banjar sendiri terus berupaya memberikan edukasi kepada warga, agar memahami betul bagaimana berperilaku menghadapi covid-19. Selain menyampaikan melalui media, juga membagikan leaflet, brosur, sticker hingga buku saku berbahasa Banjar.
Comments